Rabu, 17 Juli 2013

Peta Perekonomian Indonesia



Peta Perekonomian Indonesia
A.  Keadaan geografis indonesia
       Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki keragaman bentuk muka bumi, baik di daratan maupun di dasar laut dengan kepulauan yang terdiri dari kepulauan besar maupun kepulauan kecil yang mempunyai kurang lebih sekitar 17.000 pulau dengan luas daratan yang mencapai 1.922.570 km2  dan luas perairannya pun mencapai 3.257.483 km2. 
Kondisi yang demikian ini ternyata mempunyai hubungan yang erat dengan aktivitas manusianya. Karena letaknya yang berada di garis Khatulistiwa dan berada di daerah tropika, Indonesia pun memiliki iklim tropik basah karena adanya angin monsoon barat serta angin monsoon timur. Indonesia pun tidak seperti negara – negara barat yang mempunyai 4 musim. Di Indonesia, kita hanya mengenal 2 musim saja, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Dengan kondisi iklim tersebut menyebabkan beberapa produk hasil bumi dan industri menjadi sangat spesifik sifatnya. Salah satu kekayaan yag dimiliki oleh Indonesia yaitu bahan tambang dan seperti yang telah sejarah buktikan, salah satu jenis tambang yaitu minyak bumi pernah menjadikan negara indonesia memperoleh dana pembangunan yang sangat besar.

B.  Mata pencaharian
Selama periode orde baru, industri dan pertanian merupakan dua sektor prioritas. Untuk mendukung pembangunan pertanian, pemerintah melakukan modernisasi atau intensifikasi yang dikenal dengan sebutan “Revolusi Hijau”. Mata Pencaharian penduduk Indonesia sebagian besar masih di dalam sektor pertanian (agraris), penduduk yang tinggal di daerah pedesaan biasanya dengan mata pencaharian pertanian, perikanan, perternakan, dll. Sumber daya alam, sumber daya manusia, seni tradisional dan budaya yang beraneka ragam membuat Indonesia memiliki banyak mata pencaharian. Selain hal tersebut, letak geografis juga menjadi salah satu faktor banyaknya mata pencaharian di Indonesia.

C.  Sumber daya manusia
       Sebagai salah satu negara berkembang, Indonesia memang menghadapi  masalah sumber daya manusia diantaranya :
         1.         Pertumbuhan penduduk yang masih tinggi.
         2.         Penyebaran yang kurang merata.
         3.         Kurang seimbangnya struktur dan komposisi umur penduduk yang ditandai dengan besarnya jumlah penduduk yang berusia muda serta mutu penduduk yang masih relatif rendah.
       Pertumbuhan penduduk yang tinggi akan menimbulkan banyak  masalah bagi negara, jika tidak diikuti dengan peningkatan produksi dan efesiensi di bidang lainnya. Adapun tindakan-tindakan yang dapat dan telah dilakukan oleh pemerintah adalah
         1.         Melaksanakan program keluarga berencana.
         2.         Meningkatkan mutu sumber daya manusia.

       Penyebaran penduduk yang tidak merata menyebabkan tidak seimbangnya kekuatan ekonomi secara umum. Akibatnya adalah terjadinya ketimpangan daerah miskin dan daaerah kaya. Dalam hal ini daerah yang tampak menguntungkan ( khususnya Pulau Jawa) akan menjadi serbuan perpindahan penduduk dari daerah lainnya. Akibatnya daerah luar pulau Jawa tertinggal dari segi ekonominya. Untuk mengurangi kondisi seperti itu, tindakan yang dapat dilakukan oleh pemerintah adalah :
         1.         Penyelenggaraan program transmigrasi.
         2.         Memperbaiki dan menciptakan lapangan kerja yang baru di daerah tertinggal.

       Komposisi penduduk yang tidak seimbang dapat menimbulkan proses regenerasi kegiatan produksi menjadi tidak lancar. Akibatnya ada masa tunggu yang sebenarnya tidak perlu terjadi, karena kebutuhan hidup 'tidak bisa' menerima istilah tunggu. Dengan demikian perlu dilakukan tindakan secepatnya untuk membekali dan mempersiapkan tenaga-tenaga kerja muda di Indonesia dengan pendidikan formal maupun informal. Langkah-langkah yang akan dan dapat ditempuh pemerintah adalah dengan cara :
         1.         Meninjau kembali sistem perekonomian indonesia yang masih bersifat umum, untuk dapat lebih disesuaikan dengan disiplin ilmu yang lebih sesuai dengn tuntutan pembangunan.
         2.         Menciptakan sarana dan prasarana pendidikan yang lebih menudkung langkah pertama.

          Angkatan kerja adalah angkatan yang penduduknya berusia 15 – 64 tahun yang merupakan usia produktif. Angkatan kerja ini bisa dibagi ke dalam 4 golongan, yaitu :
              1.         Penduduk yang bekerja penuh adalah orang – orang yang bekerja secara aktif dalam pekerjaannya.
              2.         Pengangguran tersamar adalah orang – orang yang melakukan suatu pekerjaan yang dikerjakan juga oleh orang lain yang jumlahnya berlebihan, sehingga pekerjaannya justru tidak maksimal.
              3.         Pengangguran terbuka adalah  orang – orang yang tidak memiliki pekerjaan, tetapi sedang berusaha untuk mencarinya dan siap jika seandainya dipanggil untuk bekerja.
              4.         Setengah menganggur adalah orang – orang yang pekerjaannya tidak sesuai dengan keahliannya, dan tidak memberi kemampuan maksimalnya dalam menyelesaikan pekerjaan tersebut.

D.  Investasi
       Investasi adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan dimasa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Tapi, dengan sulitnya dana investasi yang akan diberikan oleh masyarakat, akhirnya Pemerintah pun harus menjalankan upaya – upaya untuk mendapatkan investasi tanpa mengandalkan secara penuh investasi dari masyarakat itu sendiri. Upaya – upaya tersebut adalah :
         1.         Pemerintah harus lebih mengembangkan ekspor komoditi non migas, agar penerimaan pemerintah dari sektor luar negeri pun dapat meningkat.
         2.         Pemerintah harus mengupayakan agar pinjaman luar negeri bisa memberikan syarat yang tidak berat, dan juga dipakai untuk kegiatan investasi dengan prinsip prioritas.
         3.         Pemerintah harus membuat iklim investasi di Indonesia menjadi aman serta menarik untuk penanam modal asing, sehingga penanam modal asing pun akan semakin banyak berdatangan di Indonesia untuk menanamkan modalnya.
         4.         Pemerintah harus lebih menggiatkan serta menyempurnakan sistem perkreditan serta siste perpajakan yang ada di Indonesia, khususnya kredit untuk golongan ekonomi kebawah.
http://goodaspiration.wordpress.com/2013/05/14/mata-pencaharian-penduduk-indonesia/
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/perekonomian_indonesia/bab3-peta_perekonomian_indonesia.pdf
http://dahlia-lya.blogspot.com/2012/03/bab-vi-peta-perekonomian-indonesia.html
http://krismansimamora.wordpress.com/2012/05/07/peta-perekonomian-indonesia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar